Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman senantiasa konsisten untuk melahirkan lulusan berkualitas dibidang pertanian. Konsistensi Fakultas Pertanian tersebut ditunjukkan dengan kembali mengukuhkan sarjana dan ahli madya yang memiliki kualitas akademik, pada kegiatan Yudisium Sarjana Fakultas Pertanian, Kamis (24/5), di Auditorium Fakultas.
109 Sarjana Baru, 4 D3 Agrobisnis dan 1 D3 PSL yang dikukuhkan kali ini merupakan lulusan terbaik yang digebleng dan dibina oleh tenaga pendidik dari Fakultas Pertanian. Dari 114 lulusan 17 diantaranya mendapatkan status cumlaude atau dengan pujian.
Dekan Fakultas Pertanian Dr. Ir. Anisur Rosyad, M.S., dalam penyampaiannya mengucapkan selamat kepada sarjana dan ahli madya sekaligus berpesan agar lulusan terbaik yang dihasilkan Fakultas Pertanian pada Wisuda ke-130 Periode Juni 2018 dapat berkontribusi, mengamalkan ilmunya dibidang pertanian dan semoga dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat.
|
|
“Setelah selesai dan dengan dilaksanakannya yudisium maka hari ini saudara resmi dapat menggunakan gelar saudara, dengan menyandang gelar itu saudara berarti telah diakui memiliki kompetensi yang jelas, kompetensi sebagai orang-orang yang belajar ilmu pertanian maupun teknologi pertanian dan memiliki kompetensi berkiprah didunia nyata” ungkap Dr. Ir. Anisur Rosyad, M.S. |
|
Dalam sambutannya Dekan mendorong lulusan agar memiliki keahlian yang mumpuni sehingga nantinya dapat bekerja maupun berwirausaha dibidang pertanian. Dekan mengungkapkan beberapa waktu lalu berkunjung ke alumni Fakultas Pertanian yang sedang merintis usaha dan ternyata dari beberapa alumni ditemukan bahwa tidak semua alumni memiliki modal yang banyak tetapi dengan mengandalkan skill atau keahlian mereka dapat berkembang dan berjuang dijalur wirausaha. Dan inilah yang patut menjadi contoh bagi lulusan Fakultas Pertanian. |
|
“Didunia kerja maupun dunia diluar kampus sana tingkat kompetisi tentu makin ketat, baik dari sisi jumlah maupun persyaratan keahlian yang dituntut oleh dunia kerja. Walaupun sebenarnya kesempatan terbuka lebar dengan berbagai macam posisi pekerjaan maupun berwirausaha.” pungkas Dekan Fakultas Pertanian ini. |
Selain Dekan, Dini Sundari, S.P selaku perwakilan dari mahasiswa yang mengikuti yudisium juga mengamini bahwa tantangan sesungguhnya iyalah setelah lulus dari perkuliahan sehingga sudah seharusnya sebelum menjadi alumni sudah bersiap dengan kompetensi yang banyak agar siap terjun kemasyarakat. Imbuh pemilik IPK 3,82 ini. (RF).