Rabu, 24 Februari 2021 bertempat di Gedung Pascasarjana Lt. 2 Program Doktor Ilmu Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman melaksanakan ujian terbuka promosi doktor yang ke-3 secara luring dihadiri oleh undangan terbatas yaitu kolega dari promovendus Agus Mulyadi Purnawanto dari Universitas Muhamadiyah Purwokerto yaitu Rektor dan Wakil Rektor bidang Akademik, keluarga dan rekan seangkatan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan dilaksanakan secara daring melalui media zoom meeting. Pada kesempatan ini Promovendus Agus Mulyadi Purnawanto NIM A3A015004 yang merupakan mahasiswa Program Doktor Ilmu Pertanian dan berkedudukan sebagai Dosen Fakultas Pertanian Universitas Muhamadiyah Purwokerto (UMP) resmi menyandang gelar doktor dari Fakultas Pertanian Unsoed setelah berhasil mempertahankan disertasinya pada ujian terbuka di hadapan 7 orang penguji internal dan 2 penguji external.
Ujian terbuka promosi doktor dipimpin oleh Ketua Sidang Dr. Ir. Anisur Rosyad, M.S. dan Sekretaris Dr. Ir. Saparso, M.P. Tim promotor terdiri dari: Ahadiyat Yugi R., S.P., M.Si., D.Tech.Sc. Dr. Ir. Achmad Iqbal M.Si. dan Dr. Ir. Tamad, M.Si. Tim Penguji ujian terbuka ini terdiri dari penguji internal yaitu: Dr. Ir. Ismangil, M.S., Dr. Ir. Muhammad Rif’an, M.P., Prof. Dr. Ir. Sakhidin, M.P., Prof. Ir. Totok Agung DH., M.P., Ph.D. dan penguji eksternal Dra. Ardhini Rien Maharning, M.Sc., Ph.D. dari Fakultas Biologi Unsoed dan Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P., IPM dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Promovendus Agus Mulyadi Purawanto yang menyusun disertasi berjudul “Perbaikan Ultisol Dengan Aplikasi Vermikompos Limbah Baglog Dan Pupuk Fosfor Terhadap Karakter Morfo-Fisiologi, Hasil Dan Komponen Hasil Jagung” dinyatakan lulus dengan IPK 3,85 dan predikat sangat memuaskan.
Penyusunan Disertasi dilatar belakangi oleh keprihatinan atas rendahnya produksi jagung sebagai bahan pakan ternak maupun pangan bagi sebagian masyarakat Indonesia. Salah satu upaya yang dapat di lakukan adalah dengan ekstensifikasi area penanaman pada lahan sub optimal seperti Ultisol yang mempunyai sebasaran luas berkisar 45,7 jt ha di Indonesia. Namun tanah ultisol memiliki kendala yaitu pH rendah (<4,5), Ketersediaan P sangat rendah (± 1,7 ppm) dan Kejenuhan Al tinggi (>65%) sehingga perlu adanya upaya perbaikan dengan pengaplikasian bahan organik vermikompos limbah baglog dan pupuk Phospor.
Disertasi yang diujikan bertujuan 1) Mengkaji kemampuan cacing Eudrilus eugeniae, Eisenia fetida dan Lumbricus rubellus sebagai dekomposer dalam proses pengomposan limbah baglog tanpa pakan tambahan 2) Mengkaji kualitas vermikompos limbah baglog tanpa bahan tambahan yang dihasilkan oleh cacing Eudrilus eugeniae, Eisenia fetida dan Lumbricus rubellus dengan mengacu pada standar mutu kompos di Indonesia dan mancanegara, 3) Mengkaji sifat kimia dan biologi Ultisol setelah diberi vermikompos limbah baglog tanpa bahan tambahan yang dihasilkan oleh Eudrilus eugeniae, Eisenia fetida dan Lumbricus rubellus dan aplikasi pupuk fosfor dan 4) Mengkaji karakter morfo-fisiologi, hasil dan komponen hasil jagung yang ditanam di Ultisol dan diberi vermikompos limbah baglog tanpa bahan tambahan yang dihasilkan oleh Eudrilus eugeniae, Eisenia fetida dan Lumbricus rubellus serta pupuk fosfor.
Publikasi international sebagai salah satu syarat kelulusan berupa artikel ilmiah dengan judul The Utilization of Mushroom Waste Substrate in Producing Vermicompost: The Decomposer Capacity of Lumbricus rubellus, Eisenia fetida and Eudrilus eugeniae telah terbit pada Jurnal Acta Technologica Agriculturae (Vol. 23 No. 2, Juni 2020) (Scopus Q3, SJR = 0,292)
Selamat kepada Dr. Agus Mulyadi Purnawanto, semoga gelar dan ilmu yang didapatkan dapat dijadikan referensi dalam pengelolaan lahan Ultisol sehingga mendukung kegiatan budidaya pertanian, berguna bagi masyarakat dan memajukan dunia pendidikan serta instansi tempat mengabdi. Faperta prestasi tiada henti. [ohr]