Jumat, 09/12, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian UNSOED melakukan Kuliah Umum dan Pelantikan Pengurus Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (PERHEPI) Komda Purwokerto Periode 2022-2023. Kegiatan ini dibuka oleh Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr. Ir. Sakhidin, M.P. dan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh prof. Dr. Nunung Nuryantono, M.Si. (Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB/ Wakil Ketua Umum PP Perhepi) dan Dr. Suprehatin, S.P., M.AB. (dosen Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB/ Sekretaris Eksekutif PP Perhepi) sebagai pemateri kedua.
Dalam pemaparannya, prof. Nunung menyampaikan bahwa Global Food Price (GFP) semakin volatil di masa pandemi. Peningkatan volatilitas GFP tersebut disebabkan adanya konflik/ inseccurities, economic shock, pandemi, hingga perang ukraina. Berdasarkan pengamatan dari tahun-tahun sebelumnya, pangan memiliki kontribusi yang besar terhadap perubahan inflasi sehingga dibutuhkan manajemen stock yang baik, salah satunya dapat dilakukan dengan membentuk “Food Station”, terutama untuk komoditas-komoditas rentan inflasi seperti: telur, cabai, bawang, beras, dan lain sebagainya. Pengembangan Food Station yang dimaksud harus disertai dengan aturan dan kebijakan yang mendukung dari aspek pilar keamanan pangan, yaitu food: availability, accessibility, dan utilization berbasis teknologi, inovasi, dan ketersediaan data.
Dr. Suprehatin menambahkan, perlunya menerapkan konsep SMART dalam berusahatani dengan memanfaatkan keberadaan generasi millenial dan zillenial (bonus demografi) yang sedang terjadi di Indonesia karena SDM memiliki peran yang besar dalam mewujudkan food resilience. Namun rendahnya motivasi menjadi petani serta rendahnya kualifikasi SDM pertanian dari segi adaptability, interpersonal skills, time management, organisation skill, dan tech savvy perlu ditindaklanjuti dengan memberikan pelatihan, need assessment, atau kegiatan lain sesuai kebutuhan di lapangan.
Setelah sesi pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Pertanyaan disampaikan oleh dosen dan mahasiswa yang menanyakan tentang kelanjutan program rice brand, kebijakan pendukung peningkatan akses petani kecil dari krisis pangan, teknik motivasi minat generasi muda dalam berusahatani, serta cara mengatasi ketersbatasan ketersediaan tenaga kerja, lahan pertanian yang sempit, serta sumber daya (alsintan) yang banyak menganggur. Dr. Ir. Rr. Endah Murniningtyas, M.Sc. selaku anggota dewan penasehat PERHEPI pusat memberi masukan untuk mengembangkan kerjasama dengan kios sejenis SRC yang jauh dari kesan marginal guna menumbuhkan minat generasi muda untuk berkecimpung dalam kegiatan usahatani.
Kegiatan ini berlangsung dengan baik dan lancar. Kegiatan ditutup dengan pelantikan Pengurus Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (PERHEPI) Komda Purwokerto Periode 2022-2023 yang diketuai oleh Budi Dharmawan, S.P., M.Si., Ph.D (Ketua Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, UNSOED).