Rabu, 20 September 2023- Fakultas Pertanian melaksanakan AIMA (Audit Internal Mutu Akademik) yang dilaksanakan berdasarkan program audit dari LP3M Universitas Jenderal Soedirman. Acara ini dihadiri oleh Para Pimpinan Fakultas Pertanian dari Dekan, Wakil Dekan, Auditor LP3M Unsoed, Ketua Jurusan, Ketua Program Studi, Gugus Penjamin Mutu Fakultas Pertanian, Gugus Kendali Mutu Program Studi.
Dekan Fakultas Pertanian Prof. Dr.Ir. Sakhidin., M.P memaparkan bahwasanya pelaksanaan AIMA ini telah dilakukan secara internal terlebih dahulu di Fakultas Pertanian pada minggu lalu. Dari hasil AIMA Internal Faperta juga telah banyak mendapatkan masukan-masukan dari para auditor yang telah melaksanakan audit di 9 program studi. Ada banyak yang menjadi bahan perbaikan bagi para koorprodi dan gugus kendali mutu. Auditor LP3M menegaskan bahwa penjaminan mutu harus terus bergulir dan berjalan di semua program studi di Universitas Jenderal Soedirman. Hal ini menjadi upaya perbaikan yang dilaksanakan secara terus-menerus oleh Unsoed. Hasil AIMA tahun lalu menjadi sebuah acuan untuk pelaksanaan perbaikan yang dilakukan oleh program studi. Wakil Dekan Akademik, Dr. Ir. Hidayah Dwiyanti, M,S. juga menyampaikan hal-hal yang telah direncanakan sebagai tindak lanjut yang dilakukan setelah AIMA tahun 2022. Ada mutu pembelajaran yang terus ditingkatkan dengan melakukan evaluasi kurikulum dan update kurikulum di Faperta menjadi Kurikulum Berbasis Outcome Based Education (OBE). Wakil Dekan 2- Ir. Joko Maryanto, M.Si juga menambahkan penjelasan bahwasanya salah satunya tindak lanjut Faperta dari hasil AIMA tahun lalu yaitu telah melakukan penambahan sumber daya manusia khususnya laboran, yang memang menjadi salah satu masukan yang perlu diperbaiki.
Pelaksanaan AIMA pada tahun 2023 ini dimulai dari konfirmasi dan klarifikasi terhadap UPPS Pertanian yang dalam hal ini ada Prof. Tamad sebagai Ketua Gugus Penjamin Mutu dengan didampingi oleh timnya. Dokumen-dokumen yang berkaitan dengan UPPS telah dikonfirmasi dengan lugas oleh para auditor. Sesi audit dilanjutkan kepada masing-masing prodi. Setiap prodi mendapatkan 2 auditor yang ditugaskan oleh LP3M untuk mengecek keabsahan data dalam LKPS yang telah diunggah oleh prodi dan mengkonfirmasi dokumen yang dimiliki berdasarkan data yang telah disampaikan. Pelaksanaan AIMA ini menjadi sebuah langkah progressif bagi Unsoed dalam menjamin mutu di masing-masing program studi. Dengan adanya AIMA juga menjadi persiapan sejak awal untuk proses akreditasi masing-masing program studi maupun fakultas.