Berkenaan dengan Pelaksanaan Kegiatan Riset dan Pengembangan Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Tahun 2021 pada Sub Kegiatan Pengembangan Desa Inovasi serta upaya percepatan pengembangan potensi desa pasca wabah pandemi Covid-19 di Jawa Tengah, Bappeda Propinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Bappeda dan Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Wonosobo menyelenggarakan workshop “Inovasi Pengembangan Budidaya Kopi Sebagai Alternatif Peningkatan Ekonomi Masyarakat di Desa Krinjing, Kecamatan Watumalang, Kabupaten Wonosobo” pada tanggal 25-26 Maret 2021.
Desa Krinjing merupakan salah satu desa di lereng gunung Bismo Kabupaten Wonosobo dengan ketinggian 1200 meter diatas permukaan laut mempunyai sumber daya alam dan pertanian yang potensial untuk dikembangkan. Salah satu yang sedang dirintis adalah budidaya kopi Arabika yang dilaksanakan oleh kelompok tani Bumi Asih diketuai oleh Bpk Hartoyo. Merk kopi yang diproduksi adalah Kopi Sembrani namun produksinya belum maksimal sehingga difasilitasi pelaksanaan workshop supaya dapat menambah wawasan, ketrampilan dan semangat petani dalam melaksanakan usaha budidaya Kopi Arabika, sehingga dapat bersaing dengan produsen kopi arabika dari daerah lain.
Dalam workshop selama 2 hari ini dihadirkan narasumber dari Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), yaitu Dr. Ir Rostaman, M.Si yang mengisi materi mengenai Prinsip-prinsip Budidaya Kopi Arabika dan Okti Herliana, S.P., M.P. yang memberikan sharing pengalaman pembinaan kelompok tani kopi dalam melaksanakan usaha budidaya, pengolahan, dan penjualan produk kopi. Narasumber lain adalah Dr. Ir. Hartoyo, M.P. dari Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Tengah yang memberikan materi mengenai Teknik Pemeliharaan dan Optimalisasi Produk Tanaman Kopi Arabika. Turut hadir dalam acara ini Kepala Bappeda Propinsi Jawa Tengah, Ir. Juwandi, M.M., Kasie Perencanaan Arif Sofianto, S.Si., M.Si, Kepala Bappeda Kabupaten Wonosobo, Drs. Amin Suradi, M.Si., perwakilan Dinas pertanian Kabupaten Wonosobo, Plt Camat Watu Malang, Kepala Desa Krinjing Bpk Mulno, dan perwakilan anggota kelompok tani kopi Bumi Asih berjumlah 20 orang dari total anggota 60. Kegiatan ini juga melibatkan mahasiswa Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian UNSOED, yaitu Agung Prasetyo dan Annisa Aulia Anggraeni. Pelaksanaan workshop mengikuti protokol kesehatan. Bagi Dosen kegiatan ini merupakan bentuk sumbangsih sharing ilmu dan pengalaman pada masyarakat. Diharapkan dengan adanya workshop ini maka potensi alam dan pertanian desa Krinjing akan dapat tergarap dengan optimal sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan anggota kelopok tani khususnya dan masyarakat desa pada umumnya. Terus maju dan berkarya Faperta [ohr]