Berkarya dan berprestasi sudah menjadi bagian dari Civitas Akcademica Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan. Tidak mau kalah dengan dosennya yang banyak mendapat dana penelitian, mahasiswa ITP juga berlomba untuk mendapatkannya. Dana penelitian yang baru saja didapatkan oleh mahasiswa ITP adalah Indofood Riset Nugraha. Luluk Arm Mawar dan Nabila Faradina Iskandar merupakan 2 dari 58 mahasiswa di seluruh Indonesia yang mendapatkan dana Indofood Riset Nugraha. Dana penelitian bergengsi tersebut diperoleh setelah melalui persaingan sangat ketat dari ratusan proposal yang masuk. Perolehan IRN tersebut merupakan hasil dari kegiatan pengembangan perilaku kecendekiawanan mahasiswa melalui peningkatan kemampuan mahasiswa untuk berkompetisi di luar kampus, tidak sekedar jagi kandang.
Penelitian Luluk Arum Mawar mengangkat tema Formulasi minuman sinbiotik berbasis susu dan ubi jalar memggunakan Lactobacillus Casei dan Nabila Faradina mengangkat tema Aplikasi Nanofiber Euchema Cottoni pada yogurt jagung serta uji efek hipogilkemik dan anti stress oksidatif pada tikus diabetik. Proposal penelitian tersebut dikirim setelah mendapat bimbingan yang cukup intensif dari masing-masing dosen pembimbing yaitu Dr. Nur Aini, STP., MP dan Dr. Ir. Hidayah Dwiyanti, M.Si.
Dalam rangkaian penandatanganan kontrak kerjasama Indofood Riset Nugraha, kedua mahasiswa tersebut juga telah menjalani pelatihan Leadership bersama mahasiswa lain yang menerima hibah tersebut. Pelatihan diselenggarakan panitia di Salatiga tanggal 7 hingga 9 September.
Berkarya dan berprestasi terus civitas academica ITP, Unsoed maju terus pantang menyerah (na).