Kurikulum OBE (Outcome Based Education) atau Pendidikan Berbasis Luaran merupakan sebuah paradigma dimana pembelajaran serta penilaian/evaluasi secara eksplisit dirancang untuk memastikan pencapaian dan penguasaan hasil belajar yang telah ditentukan. Hal ini berarti pengelola pendidikan harus memfokuskan serta mengatur segala sesuatu yang ada di dalam sistem pendidikan dan hal-hal yang penting bagi semua mahasiswa sehingga berhasil di akhir pengalaman belajar mereka. Dengan adanya paradigma ini, maka Program Studi S1 Agribisnis harus melakukan evaluasi dan memperbaiki kurikulumnya. Hal tersebutlah yang melandasi Program Studi S1 Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menyelenggarakan kegiatan “Pendampingan Penyusunan Kurikulum Program Studi S1 Agribisnis Berbasis OBE (Outcome Based Education)” yang dilaksanakan Selasa, 30 Mei 2023 di ruang Rapat Besar Gedung A (Fakultas Pertanian).
Kegiatan ini dihadiri oleh: Dekan, Wakil Dekan Bidang Akademik, Ketua dan Sekretaris Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Koordinator Program Studi S1 Agribisnis, Tim Peninjau Kurikulum, serta Dosen pada Program Studi S1 Agribisnis. Sedangkan narasumber pada kegiatan ini adalah Dr. Ir. Agustina Shinta H.W., M.P. yang merupakan Koordinator Program Studi Agribisnis Universitas Brawijaya sekaligus Ketua IPSAGRI (Ikatan Program Studi Agribisnis Indonesia).
Pelaksanaan diawali dengan sambutan dan pembukaan oleh Prof. Dr. Ir. Sakhidin, M.P. selaku Dekan Fakultas Pertanian Unsoed. Dalam Sambutannya Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan yang sudah berjalan sebelumnya dan Kurikuum OBE ini merupakan salah satu syarat dalam Akreditasi Internasional Program Studi. Sehingga Beliau berharap melalui kegiatan ini sehingga kedepannya bisa mendorong Program Studi Agribisnis untuk dapat mengajukan Akreditasi Internasional.
Kegiatan kemudian dilanjutkan pemaparan materi oleh Narasumber. Dr. Ir. Agustina Shinta H.W., M.P., selaku narasumber menyampaikan materi mengenai “Restrukturisasi Kurikulum dan Pelaksanaan Pembelajaran Berdasarkan SN-DIKTI dan Paradigma OBE dalam Rangka Merdeka Belajar-Kampus Merdeka”. Dalam pemaparannya Beliau menyampaikan bahwa dalam penyusunan kurikulum saat ini harus mengacu pada Panduan Penyusunan Kurikulum Pendidikan Tinggi dari Dikti Tahun 2020 dan proses pembelajaran harus berpusat pada mahasiswa. Sesi ini diakhir dengan diskusi antara peserta dan narasumber terkait materi yang telah disampaikan oleh narasumber.
Sesi selanjutnya kemudian dilanjutkan dengan kegiatan Pendampingan Penyusunan Kurikulum Program Studi S1 Agribisnis Berbasis OBE. Pada sesi ini narasumber meninjau hasil penyusunan kurikulum yang sudah dibuat oleh tim peninjau kurikulum dan dosen pada Program Studi S1 Agribisnis dan memberikan masukan agar dapat meningkatkan kualitas kurikulum yang telah disusun. Hasil dari kegiatan ini berupa draf kurikulum berbasis OBE yang direview oleh narasumber.
